Perhelatan Rapat Kerja Daerah Hidayatullah Rayon Bojonegoro dilaksanakan pada Jumat-Sabtu (11-12/2) di kampus Hidayatullah Jombang. Rayon Bojonegoro terdiri dari 7 (tujuh) DPD. Gresik, Lamongan, Bojonegoro, Tuban, Jombang, Kota dan Kabupaten Mojokerto.
Rakerda adalah kelanjutan dari Rakernas dan rakerwil Hidayatullah. Tema yang dimusyawarahkan adalah Konsolidasi Jati Diri, Organisasi dan Wawasan menuju Standardisasi, Sentralisasi dan Integrasi Sistemik. Muhammad Juweni, Ketua DMW Hidayatullah Jawa Timur menekankan tema ini
“Hidayatullah adalah al harokah al jihadiyah (pergerakan perjuangan), maka kita semua adalah pejuang. Dalam perjuangan ini, yang utama kita jaga adalah niat kita, harus murni untuk memperjuangkan agama Allah, tidak ada kepentingan pribadi”tegas ketua DMW yang akrab dipanggil Abah Juweni.
DPW Jawa Timur yang diwakili oleh Sekretaris, M. Idris, menegaskan pentingnya menjaga Ukhuwah dan Komitmen mengikuti program nasional
“Suksesnya kita berorganisasi ditentukan oleh hubungan persaudaraan di antara kita. Ukhuwah adalah harga mati dalam perjuangan. Jika ada yang tidak berkenan di hati agar diselesaikan dengan cara Musyawarah”terang Idris
Rayon Bojonegoro juga ditarget-target penting untuk dilaksanakan pada tahun 2022. Program ekonomi menjadi fokus utama di rayon Bojonegoro dengan harapan dapat menjadi modal sukses pelaksanaan program-program organisasi.
“DPD se Rayon Bojonegoro di target oleh organisasi untuk mendirikan Baitut Tamwil Hidayatullah dan Sakinah Supermarket. Program ini agar dilaksanakan secara solid, karenanya seluruh DPD se rayon Bojonegoro wajib berinvestasi agar program ini dapat terlaksana dengan baik”ujar Dosen STAIL ini.
Ketua Rayon Bojonegoro menyampaikan apresiasi atas pelayanan tuan rumah dan kehadiran peserta
“terima kasih kami sampaikan kepada DPD Jombang yang telah bersedia menjadi tuan rumah, kita doakan semoga ke depan Jombang makin maju. Apresiasi kami sampaikan juga kepada seluruh peserta atas kehadirannya dalam rakerda tahun 2022″sambut Abdullah Ridhoi
